Minggu, 02 Desember 2012

24 x 60 x 60



24 x 60 x 60 = 86400 detik = 1 hari



Apa yang sudah kita lakukan dalam setiap detik yg allah berikan? sudahkah efektif kita menggunkannya? 24 x 60 x 60 akan selalu begitu dari zaman nabi adam samapai sekarang. belum berubah. Jawaban saya untuk 24 x 60 x 60 untuk saya saat ini, belum saya gunakan semaksimal mungkin. Tapi, saya punya khayalan untuk 24 x 60 x 60 saya di masa yang akan datang.

MENDIRIKAN USAHA UNTUK AYAH DAN IBU


seperti yang pada umumnya dilakukan orang tua terhadap anaknya. merawat anaknya sejak dilahirkan hingga menikah. di Indonesia, pada umumnya anak menjadi tanggung jawab orang tuanya hingga si anak menikah & memiliki keluarganya sendiri. ketika si anak memiliki pekerjaan, pasti si anak akan memberikan hasil kerjanya itu untuk kedua orang tuanya. Apalagi ketika kedua orang tuanya sudah tidak bekerja lagi.itu pun yang ingin saya lakukan untuk kedua orang tua saya sebagai bakti saya untuk mereka.

1. Mendirikan gelanggang olah raga untuk ayah

    mungkin dapat berawal dengan membangun lapangan futsal indor. kenapa lapangan futsal? karena, seperti yang saya lihat dari teman-teman saya terkhusus kaum adam, mereka selalu mencari waktu kosong mereka dalam satu minggu itu untuk bermain futsal. kemudian dari membuat lapangan futsal setelah berkembang, mau buat juga kolam berenang umum, tapi pake shift-shiftan. ada jam untuk wanita, pria, rombongan, dll. nanti kalau ayah udah gak kerja lagi, bisa ngelolah ini. nanti labanya buat ayah deh :)

2. Membuat butik dan tempat jahit untuk ibu  

    mau buka butik yang hampir sam sistemnya sama gelanggang olah raga buat ayah, butik juga buat ibu untuk mengisi waktu senggang ibu dan labanya buat ibu. Kemudian nanti dari butik, sukses, lama-lama nambah jadi ada tempat jahitnya. buat yang pesen jahit baju dan kebaya. KEmudian nanti berkembang lagi ada salon perawatan khusus wanita. ya.. pokonya minimal butik + tempat jahit terealisasikan. amin.

dan buat saya sendiri, impian saya dari dulu adalah buat rumah sakit bersama dengan teman-teman SMA saya. dahulunya, cita-cita saya menjadi dokter. klo kata junior saya, cita-cita sejuta umat. Teman -teman SMA saya yg dulu bercita-cita jadi dokter dan dokter gigi, kebnayakan berkuliah di jurusan tersebut. bersama dokter - dokter (teman saya) itu kita buat rumah sakit sama - sama, yaaa.. paling tidak dapat diawali dengan membuka poliklinik bersama.. nanti, didalamnya ada dokter umum, dokter spesialis, dokter gigi, dan tentunya saya sebagai apoteker yang paling kece. :P 

terus, saya juga berniat menjadi dosen. karena  dosen itu "dipaksa" untuk harus selalu mengikuti perkembangan IPTEK. Jadi, saya juga akan dipaksa untuk selalu menuntut ilmu jika saya menjadi dosen. menuntut ilmu juga merupakan ibadah. sabda rasulullah :

أُطْلُبُوا الْعِلْمَ مِنَ الْمَهْدِ اِلىَ اللَّهْدِ 

Artinya : Tuntutlah ilmu sejak dari buaian sampai liang lahat  

 kemudian, saya juga ingin bekerja di rumah sakit. kan dulu cita-citanya jadi dokter. gak kesampaian kerja dirumah sakit karena gak jd dokter? mmmm  mudah-mudahan kesampaian kerja di rumah sakit sebagai seorang farmasis (apoteker). mudah-mudahan dijodohkan allah swt dengan pekerjaan itu.
satu lagi satu lagi kepingin jadi PM di IM :D amiiiinnnnnn ....

segelintir mimpi dan khayalan. hidup kan berawal dari mimpi, kata orang sih.. semoga mimpi dan khayalan saya menjadi nyata. semoga yang ngebaca juga doain amin.

karena hidup berawal dari mimpi, maka bermimpilah setiap hari. setiap 24 x 60 x 60 :D


"Allaahumma innaka ta'lamu sirri wa'alaaniyatii faqbal ma'dziratii wa ta'lamu haajatii fa a'thini su-aalii wa ta'lamu maa fii nafsii faghfir lii dzanbii"

Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya Engkau mengetahui yang kurahasiakan dan yang kulahirkan, maka terimalah udzurku, Engkau mengetahui hajatku, maka berikanlah aku apa yang aku mohon, dan Engkau mengetahui apa yang ada dalam hatiku, maka berilah ampunan dosa-dosaku"

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar